Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono angkat suara perihal curahan hati Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI (DPR RI) Puan Maharani, soal kondisi di Ibu Kota Nusantara (IKN). Puan mengaku bahwa air bersih sulit diperoleh di kawasan IKN. Menteri Basuki mengungkapkan, selama ia berada di IKN, dirinya mengaku tak menemui kendala terkait sulitnya mendapatkan air bersih.
Basuki yang juga merupakan Plt Kepala Otorita IKN juga menceritakan, dirinya pernah tinggal di kawasan IKN selama sepekan. Dalam kurun waktu tersebut, akses air bersih selalu didapatkannya. "Saya di sana seminggu ya enggak ada apa apa. Enggak ada (masalah)" ucap Basuki singkat di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Jumat (23/8/2024). Dalam kesempatan yang sama, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga mengatakan, kondisi air di IKN juga dalam keadaan baik.
45 CONTOH SOAL & Kunci Jawaban PJOK Kelas 3 Ulangan/Ujian UAS, SAS Semester 1 Tahun Ajaran 2023 2024 DAFTAR Lengkap Nama Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Badan Kabinet Merah Putih Prabowo Gibran Posbelitung.co Latihan Soal Bahasa Arab Kelas 1 MI Semester 1, Lengkap Kunci Jawaban untuk Bahan Belajar di Rumah Sripoku.com
Air tersebut dinyatakan bersih dan tak terpapar bakteri seperti E. coli. Kepastian ini dipastikan setelah adanya hasil pengujian laboratorium yang dilakukan Sucofindo. "Saya bicara data saja. Dari Sucofindo, bakteri E. coli nya nol. Bukan kata saya, kata Sucofindo ini. Jadi sumber data aja lah," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PDI Perjuangan atau PDIP, Megawati Soekarnoputri memberikan pidato terbaru yang salah satunya menyingung soal IKN di Kaltim. Megawati mengaku dicurhati Ketua DPR sekaligus putrinya, Puan Maharani, soal kondisi di Ibu Kota Nusantara (IKN). Kepada Megawati, Puan mengaku bahwa air bersih sulit diperoleh di kawasan IKN.
Dia pun menanyakan bagaimana sang anak mandi selama berada di IKN. “Mbak Puan waktu cerita kan dia ke IKN 'aduh Mah airnya susah' 'terus Kamu mandinya pakai apa?' 'ya lap lap aja’,” ujar Megawati di Kantor DPP PDI P, Kamis (22/8/2024). “Coba bayangkan itu, tanam lah pohon, kasian itu rakyat nanti kalau nggak ada air di sana,” kata Megawati.
Dia kemudian mengingatkan kepada pemerintah untuk tidak terlena dan mengabaikan nasib rakyat setelah berhasil menduduki kursi kekuasaan. “Eksekutif ini lho kalau sudah keenakan gitu, terus lupa sama rakyat. Padahal dia didukung oleh rakyat,” pungkasnya. Sebagai informasi, Puan sempat berkunjung dan bermalam di IKN untuk mengikuti rangkaian upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 79 RI.
Dalam upacara tersebut, Puan bertugas membacakan naskah teks proklamasi di Istana Negara Ibu Kota Nusantara pada Sabtu (17/8/2024).